Hari ini aku menjadi kecil lagi.
Menjadi sederhana.
Melepas sepatu dan merendam kakiku dalam genangan air hujan.
Rasanya menyenangkan sekali.
Aku tidak pernah lupa.
Ketika SMA aku selalu suka melakukan ini.
Bermain di bawah hujan.
Walau ekor kudaku tepis kena tempias.
Dan sesekali aku harus berjinjit menghindari batu-batu tajam.
Dan menahan tawa ketika orang-orang yang melihat geleng-geleng
kepala.
“Ngapain atuh neng
ujan-ujan…” begitu katanya.
Ibu hanya belum tahu seberapa menyenangkannya.
Berjalan menembus amuk awan.
Dan untuk sesaat merasa…
Bebas!
14.03.14
[F]
No comments:
Post a Comment